Maverick Vinales (c) Yamaha
Merdeka.com - Pembalap baru Movistar Yamaha MotoGP,
Maverick Vinales makin percaya diri saja menyebut dirinya sebagai calon
rival tersengit rider Repsol Honda, Marc Marquez musim ini. Dalam
wawancaranya bersama RAC1, Vinales mengaku telah mempersiapkan diri
lebih matang demi menghadapi musim balap yang digadang-gadang bakal
sangat kompetitif ini.Vinales dan Marquez telah memiliki rivalitas sendiri sejak anak-anak, mengingat usia mereka hanya terpaut dua tahun hingga kerap turun di kejuaraan balap junior yang sama. Kini memiliki YZR-M1 sebagai senjata mumpuni, Top Gun yakin berpeluang merebut gelar dunia MotoGP untuk pertama kalinya.
"Menjadi favorit justru makin memotivasi saya. Tahun ini saya berlatih fisik lebih giat, dengan target menjadi juara dunia. Saya rasa saya dan Marc akan menjalani rivalitas yang hebat. Kami berdua merupakan yang terkuat selama masa pramusim, dan kami terkesan sudah berperang," tuturnya.
Benih-benih rivalitas mereka sudah muncul kembali saat Vinales mendapati Marquez membuntutinya saat menjalani uji coba pramusim Australia. "Saya tak tahu apa motivasinya. Meski ini aneh, saya rasa juga menyenangkan. Dalam situasi rivalitas macam ini, memang penting dinilai sebagai lawan yang hebat," ungkap Vinales.
Juara dunia Moto3 2013 yang masih berusia 22 tahun ini juga memastikan dirinya takkan menjalani hubungan buruk dengan sang tandem sekaligus idolanya, Valentino Rossi. "Melawan idola membuat saya makin termotivasi untuk mencari limit, namun Vale dan saya cukup cerdas, kami takkan melancarkan peperangan," pungkasnya. (rac/kny)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar